Juli Vavilova, seorang wanita berusia 24 tahun yang berprofesi sebagai pelatih mata uang kripto dan streamer dari Dubai, ditangkap bersama CEO Telegram, Pavel Durov, di bandara Le Bourget pada malam hari Sabtu (24/8) waktu setempat.
Vavilova, yang memiliki 20.000 pengikut di Instagram, dikenal memiliki minat yang mendalam dalam bidang gaming, mata uang kripto, dan linguistik. Ia fasih berbahasa Inggris, Rusia, Spanyol, dan Arab. Hubungannya dengan Durov telah menjadi bahan spekulasi, dengan banyak laporan yang menyebutkan bahwa ia adalah kekasih miliarder berusia 29 tahun tersebut.
Di media sosial, banyak netizen yang membagikan spekulasi mengenai keterlibatan Vavilova dalam penangkapan Durov. Beberapa orang menduga bahwa Vavilova mungkin menyamar dan berperan sebagai mata-mata, sementara yang lain mengemukakan teori konspirasi yang mengaitkan Vavilova dengan Mossad. Namun, semua teori ini belum dapat dikonfirmasi sepenuhnya.
Foto terbaru Juli Vavilova:
